Apa Itu Kata Kohesi

Apa Itu Kata Kohesi:

Pengertian Kohesi adalah Keterpaduan Bentuk sedangkan koherensi adalah Kepaduan Makna. Teks atau wacana yang kohesif berarti setiap unsur lahirnya terpadu secara internal dalam satuan teks tersebut. Tegasnya, setiap komponen teks lahir, misalnya kata aktual yang didengar atau dibaca, saling terhubung dalam rangkaian. Pak guru mengajar matematika dan Bahasa Inggris. Pelajaran itu dikuasainya dengan baik. dalam kalimat kedua, kata “matematika dan bahasa inggris” di kalimat pertama digantikan oleh kata “pelajaran itu” dalam hal ini dapat dikatakan bahwa kedua kalimat itu memiliki kohesi..

Kohesi adalah hubungan antar bagian dalam teks yang ditandai penggunaan unsur bahasa. Konsep kohesi pada dasarnya mengacu kepada hubungan bentuk, artinya unsur unsur wacana kata atau kalimat yang digunakan untuk menyusun suatu wacana memiliki keterkaitan secara padu dan utuh..

Pengertian Kohesi menurut ahli atau pakar

Menurut Tarigan bahwa Kohesi atau kepaduan wacana menurut aspek formal bahasa dalam sebuah wacana.

Lalu menurut Gutwinsky Kohesi atau kepaduan wacana ialah hubungan antar kalimat di dalam sebuah wacana, baik dalam strata gramatikal maupun dalam strata leksikal tertentu.

Sedangkan menurut Halliday dan Hasan Dalam kohesi menggunakan penanda yang dipakai untuk menandai kohesif. Kohesi secara umum dapat kita artikan sebagai keserasian hubungan antar unsur yang satu dengan unsur yang lain dalam wacana. Kohesi mengacu pada aspek bentuk atau aspek formal bahasa, dan wacana itu terdiri dari kalimat-kalimat.

Unsur Kohesi

Unsur kohesi terbagi atas dua macam, yaitu unsur leksikal dan unsur gramatikal. Piranti kohesi gramatikal merupakan piranti atau penanda kohesi yang melibatkan penggunaan unsur-unsur kaidah bahasa. Piranti kohesi leksikal adalah kepaduan bentuk sesuai dengan kata.

Kohesi adalah keserasian hubungan antara unsur yang satu dengan unsur yang lainnya dalam wacana sehingga tercipta pengertian yang apik atau koheren. Profil wacana yang kohesif ditunjukkan oleh penanda formal yang menghubungkan apa yang telah dikatakan dengan apa yang segera akan dikatakan. Piranti kohesi dalam wacana ditandai dengan penggunaan piranti formal yang berupa bentuk linguistik yang berfungsi sebagai sarana penghubung.

Unsur kohesi terdiri atas dua macam, yaitu unsur gramatikal dan leksikal. Istilah koherensi mengacu pada aspek tuturan, bagaimana proposisi yang terselubung disimpulkan untuk menginterpretasikan ilokusinya dalam membentuk sebuah wacana. Koherensi sebuah wacana tidak hanya terletak pada adanya sebuah piranti kohesi. Di samping piranti kohesi, masih banyak faktor lain yang memungkinkan terciptanya koherensi itu. Syarat lain untuk tercapainya koherensi adalah proposisi itu harus positif.