Anda melihat masalah dengan kemudi saat mengemudi. Bantalan roda yang rusak dapat menyebabkan getaran pada kemudi Anda. Hal ini juga dapat menyebabkan kendaraan menarik lebih ke satu sisi.
Yang juga perlu diketahui adalah, apa yang bisa terjadi jika Anda memiliki bantalan roda yang buruk?
Jika bantalan roda rusak, lebih banyak gesekan akan ditempatkan pada roda, dan roda akan mulai goyah. Gejala yang paling umum dengan bantalan roda yang buruk adalah suara keras yang berasal dari ban atau roda kendaraan. Ini akan terdengar seperti gerinda logam pada logam dan akan semakin keras saat kendaraan melaju lebih cepat.
Selanjutnya, pertanyaannya, apakah tie rod yang buruk bisa menyebabkan goyangan? Ada gerakan dari sisi ke sisi yang diperbolehkan, dan tie rod yang terlalu longgar dapat menyebabkan getaran yang buruk pada kecepatan berapa pun, dan kemungkinan akan terjadi dan mati secara acak. Hal yang sama dapat dikatakan untuk batang pengikat bagian dalam, atau komponen kemudi lainnya yang telah aus. Periksa getaran dengan bijaksana.
Selain itu, apa saja tanda-tanda bantalan roda yang buruk?
10 Gejala Bantalan Hub yang Aus:
- #1 – Mengklik, menjentikkan, atau meletuskan.
- #2 – Menggerinda saat bergerak.
- # 3 – Clunking atau ketukan.
- #5 – Getaran goyangan dan/atau roda.
- #6 – Bergoyang, bergidik, atau bergetar dengan kecepatan konstan.
- #7 – Tarikan samping yang tidak normal saat menginjak rem.
- #8 – Keausan bantalan rem atau rotor tidak rata.
Mengapa roda saya bergetar ketika saya mengemudi?
Alasan paling umum untuk mobil goyang terkait dengan ban. Jika ban tidak seimbang maka setir bisa goyang. Getaran ini dimulai pada sekitar 50-55 mil per jam (mph). Jika roda kemudi Anda bergetar saat Anda mengerem maka masalahnya bisa disebabkan oleh rotor rem yang “tidak bulat”.