Toksikosis Fescue Musim Panas
Racun tersebut mempengaruhi sapi, domba, dan kuda selama musim panas ketika mereka sedang merumput atau diberi makan hijauan fescue tinggi atau benih yang terkontaminasi dengan jamur endofit Neotyphodium coenophialum. Tingkat keparahan kondisi bervariasi dari satu lapangan ke lapangan dan dari tahun ke tahun.
Juga ditanya, apakah fescue buruk bagi ternak?
Salah satunya adalah kualitas pakan. Sementara fescue menghasilkan banyak rumput lain, itu agak lebih kasar. Akibatnya, ternak tidak akan mendapatkan fescue serta rumput yang kurang berserat. Namun, untuk produksi anak sapi, fescue hampir bisa dianggap ideal.
Selain di atas, hewan apa yang memakan rumput fescue? Bahkan, beberapa mentolerirnya dengan cukup baik dan berumur panjang, hidup sehat dengan merumputnya setiap hari. Fescue tinggi mempengaruhi spesies yang berbeda, ras yang berbeda dan bahkan hewan individu dengan cara yang berbeda. Sapi, kuda, domba dan kambing semuanya dapat dipengaruhi oleh racun yang dihasilkan endofit.
Kedua, apa yang disebabkan oleh keracunan fescue?
Toksikosis fescue kuda disebabkan ketika kuda hamil makan fescue tinggi yang terinfeksi jamur endofit, Acremonium coenephialum. Baik kuda betina maupun anak kuda dapat terpengaruh ketika kuda betina memakan fescue yang terinfeksi endofit.
Apakah fescue tinggi beracun?
Sayangnya, fescue tinggi juga memiliki sisi negatifnya. Fescue paling tinggi di negara bagian terinfeksi dengan endofit jamur, Neotyphodium coenophialum (sebelumnya disebut Acremonium coenophialum) yang beracun bagi hewan. Untuk beberapa alasan hewan tidak berkinerja baik ketika dibiarkan merumput fescue tinggi.