Jelaskan Natrium Hidrogen Karbonat

Natrium Hidrogen Karbonat atau Natrium bikarbonat adalah sesuatu yang merujuk kepada obat yang digunakan untuk menetralkan asam darah (pada keadaan asidosis) dan urine yang terlalu asam. Natrium bikarbonat juga dapat berperan sebagai antasida, yaitu obat yang menetralkan asam lambung.

Manfaat Natrium Hidrogen Karbonat (Natrium Bikarbonat) adalah:

  • Meningkatkan pH urine yang terlalu asam, kondisi ini bisa memicu batu ginjal.
  • Mengatasi masalah terkait asam lambung seperti gastritis atau dispepsia.
  • Asidosis metabolik, kondisi penumpukan asam dalam tubuh yang disebabkan gagal ginjal, penumpukan racun dalam tubuh, konsumsi obat-obatan tertentu.

Efek Samping Natrium Hidrogen Karbonat (Natrium Bikarbonat) adalah:

  • Kekurangan kadar kalsium atau hipokalsemia
  • Lemah otot
  • Mual
  • Meningkatnya kadar natrium
  • Kekurangan kalium atau hipokalemia
  • Sakit perut dan perut kembung
  • Alkalosis atau kondisi pH darah menjadi basa, umumnya ditandai dengan beberapa gejala seperti kaku otot, kedutan otot, dan juga cepat marah
  • Jantung berdebar atau detak jantung tidak teratur.

NaHCO3 umumnya diproduksi melalui proses Solvay, yang memerlukan reaksi natrium klorida, amonia, dan karbon dioksida dalam air. NaHCO3 diproduksi sebanyak 100 000 ton/tahun (2001).

Soda kue juga diproduksi secara komesial dari soda abu (diperoleh melalui penambangan bijih trona, yang dilarutkan dalam air lalu direaksikan dengan karbon dioksida. Lalu NaHCO3 mengendap sesuai persamaan berikut:

Na2CO3 + CO2 + H2O → 2 NaHCO3

Yag dimaksud Natrium bikarbonat adalah senyawa kimia dengan rumus NaHCO3, Dalam penyebutannya kerap disingkat menjadi bicnat. Senyawa ini termasuk kelompok garam dan telah digunakan sejak lama.

Senyawa ini disebut juga baking soda (soda kue), Sodium bikarbonat, natrium hidrogen karbonat, dan lain-lain. Senyawa ini merupakan kristal yang sering terdapat dalam bentuk serbuk. Natrium bikarbonat larut dalam air. Senyawa ini digunakan dalam roti atau kue karena bereaksi dengan bahan lain membentuk gas karbon dioksida, yang menyebabkan roti “mengembang”.

Senyawa ini juga digunakan sebagai obat antasid (penyakit maag atau tukak lambung). Karena bersifat alkaloid (basa), senyawa ini juga digunakan sebagai obat penetral asam bagi penderita asidosis tubulus renalis (ATR) atau rhenal tubular acidosis (RTA). Selain itu, natrium bikarbonat juga dapat dimanfaatkan untuk menurunkan kadar asam urat.

Related Posts