Apa perbedaan antara Karbohidrat dan Protein

Apa perbedaan antara karbohidrat dan protein ?

  • Komponen terkecil karbohidrat adalah gula dan protein adalah asam amino.
  • Digunakan dalam olahraga dan aktivitas otot yang sama pada kedua molekul, tapi bahan pembuat otot terutama adalah protein.

Ada banyak orang yang menganggap karbohidrat dan protein menjadi energi yang sama menyediakan bahan yang sangat diperlukan tubuh, tetapi mereka tidak mengerti apa perbedaan mendasar antara keduanya, dan bagaimana mereka membantu tubuh kita dengan cara masing-masing.

Perbedaan utama antara kedua nutrisi ini adalah bahwa sementara karbohidrat adalah sumber utama tubuh bahan bakar yang memungkinkan untuk berfungsi, protein adalah blok bangunan tubuh. Karbohidrat dapat berbuat baik kecuali protein yang ada untuk mengembangkan tubuh, otot dan massa.

Karbohidrat dibutuhkan oleh tubuh untuk membuatnya berjalan dan fungsi, sementara kita perlu protein untuk menjaga otot dan kelenjar kita sehat. Karbohidrat meliputi gula seperti gula meja atau gula buah, pati seperti kentang atau roti, dan juga serat seperti itu baik untuk sistem pencernaan yang sehat, memperlambat metabolisme gula darah dan menjaga kadar kolesterol normal.

Di sisi lain, protein adalah bahan baku yang digunakan oleh tubuh untuk membuat dan menjaga kesehatan otot, tulang, kulit dan rambut. Daging, kacang-kacangan, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan dan sayuran adalah sumber terbaik dari protein dan memberikan apa jaringan tubuh dan otot harus berfungsi dengan baik. Kekurangan protein dalam diet dapat menyebabkan hilangnya massa otot, kelemahan dan resistansi rendah.

Apa Fungsi Karbohidrat ?

  • sebagai sumber energi utama
  • menjaga keseimbangan asam dan basa dalam tubuh
  • bahan pembentuk senyawa kimia lain, seperti lemak dan protein
  • karbohidrat beratom C lima buah, yaitu gula komponen DNA (deoksiribosa) dan gula komponen RNA (ribosa).

Apa Fungsi protein ?

  • Menghasilkan energi
  • Sintesis zat-zat penting tubuh, seperti hormon, enzim, dan antibodi.
  • Pertumbuhan, perbaikan, dan pemeliharaan jaringan tubuh.
  • Penyeimbangan asam dan basa cairan tubuh karena berperan sebagai buffer.
  • Penetralan (detoksifikasi) racun di dalam tubuh.

Apa itu karbohidrat ?

Karbohidratadalah sebagai polihidroksi aldehida dan keton atau zat yang dihidrolisis menghasilkan polihidroksi aldehidaa dan keton.

Karbohidrat adalah merupakan sesuatu yang merujuk kepada segolongan besar senyawa organik yang paling melimpah di bumi. Karbohidrat sendiri terdiri atas karbon, hidrogen, dan oksigen.

Karbohidrat adalah mempunyai fungsi dalam tubuh makhluk hidup, terutama sebagai bahan bakar (misalnya glukosa), cadangan makanan (misalnya pati pada tumbuhan dan glikogen pada hewan), dan materi pembangun (misalnya selulosa pada tumbuhan, kitin pada hewan dan jamur).

Jenis-jenis Karbohidrat

  • Pati, adalah karbohidrat yang terdapat pada makanan yang berasal dari tanaman. Contohnya, biji-bijian, sayuran, dan kacang-kacangan. Makanan bertepung, seperti pasta dan roti, juga termasuk pati.
  • Serat, adalah terdapat pada makanan yang berasal dari tanaman. Roti gandum, kacang-kacangan, dan sebagian sayuran yang dimakan bersama kulitnya adalah sumber serat yang baik.
  • Gula, Tidak semua karbohidrat adalah gula, tetapi semua gula adalah karbohidrat. Gula bisa didapat secara alami dari berbagai macam makanan. Gula yang terdapat pada buah disebut fruktosa, gula pada susu disebut laktosa, dan gula pasir disebut sukrosa. Pada proses pembuatan kue, cokelat, dan permen, biasanya ditambahkan sukrosa sebagai pemanis.

Manfaat Karbohidrat bagi Tubuh

  • Sumber energi, Ketika Anda bernapas, bergerak, berjalan, berpikir, atau melakukan aktivitas lain seperti berolahraga, tubuh membutuhkan energi. Energi ini diperoleh dari karbohidrat yang dicerna dan diolah menjadi glukosa. Setelah itu, insulin akan membantu glukosa terserap oleh sel-sel tubuh. Dari sinilah tubuh memperoleh energi.
  • Memenuhi kebutuhan kalori secara sehat, Dalam memenuhi kebutuhan kalori, Anda harus memperhatikan porsi makan agar tidak makan berlebihan hingga membuat tubuh kelebihan kalori. Kalori yang berasal dari sejumlah karbohidrat lebih sedikit dibandingkan lemak dengan jumlah berat yang sama. Konsumsi kalori tubuh Anda akan semakin baik jika sumber karbohidrat yang Anda pilih memiliki kadar serat yang tinggi, seperti beras merah, roti gandum, dan kacang-kacangan. 45-65 persen kalori tubuh dianjurkan berasal dari karbohidrat.
  • Mengurangi risiko penyakit, Manfaat mengonsumsi karbohidrat yang bersumber dari kacang-kacangan dan sayuran, dapat mengurangi risiko penyakit. Serat pada karbohidrat tersebut dapat mengurangi risiko sembelit. Kesehatan usus pun dapat meningkat berkat manfaat karbohidrat. Bahkan, penelitian telah membuktikan bahwa beberapa jenis serat dapat mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Selain itu, walau belum terbukti sepenuhnya, beberapa penelitian menunjukkan penurunan risiko obesitas dan diabetes dengan mengonsumsi biji-bijian dan karbohidrat tinggi serat.

Karbohidrat

Klasifikasi karbohidrat

  1. Monosakarida, adalah karbohidrat paling sederhana karena molekulnya hanya terdiri atas beberapa atom C dan tidak dapat diuraikan dengan cara hidrolisis menjadi karbohidrat lain. Monosakarida dibedakan menjadi aldosa dan ketosa. Contoh dari aldosa yaitu glukosa dan galaktosa. Contoh ketosa yaitu fruktosa.
  2. Disakarida dan oligosakarida, adalah karbohidrat yang terbentuk dari dua molekul monosakarida yang berikatan melalui gugus -OH dengan melepaskan molekul air. Contoh dari disakarida adalah sukrosa, laktosa, dan maltosa. Oligosakarida adalah polimer derajat polimerisasi 2 sampai 10 dan biasanya bersifat larut dalam air. Oligosakarida yang terdiri dari 2 molekul disebut disakarida, dan bila terdiri dari 3 molekul disebut triosa. Sukrosa (sakarosa atau gula tebu) terdiri dari molekul glukosa dan fruktosa, maltosa terdiri dari 2 molekul glukosa, dan laktosa terdiri dari molekul glukosa dan galaktosa. Polisakarida merupakan polimer molekul-molekul monosakarida yang dapat berantai lurus atau bercabang dan dapat dihidrolisis dengan enzim-enzim yang spesifik kerjanya.
  3. Polisakarida, adalah karbohidrat yang terbentuk dari banyak sakarida sebagai monomernya. Rumus umum polisakarida yaitu C6(H10O5)n. Contoh polisakarida adalah selulosa, glikogen, dan amilum.

Apa itu Protein ?

Protein adalah rantai unit yang disebut asam amino, protein yang Anda makan akan dipecah menjadi asam amino, diserap di usus kecil, lalu disusun kembali dan transportkan dalam aliran darah.

Sifat-sifat Protein

  1. Sukar larut dalam air karena ukuran molekulnya yang sangat besar.
  2. Bersifat amfoter karena membentuk ion zwitter. Pada titik isoelektriknya, protein mengalami koagulasi sehingga dapat dipisahkan dari pelarutnya.
  3. Dapat mengalami kerusakan (terdenaturasi) akibat pemanasan. Pada denaturasi, protein mengalami kerusakan mulai dari struktur tersier sampai struktur primernya.
  4. Dapat mengalami koagulasi oleh pemanasan dan penambahan asam atau basa.

Related Posts