Apakah 8 Ciri-ciri makhluk hidup ?

Assalaamu’alaikum wr wb. Selamat berjumpa kembali. Kamu pasti mengetahui apa yang dimaksud dengan makhluk hidup. Tetapi mungkin ada juga yang belum mengetahui apa sebenarnya yang dimaksud makhluk hidup. Oleh karena itu, di bawah ini akan dijelaskan mengenai pengertian makhluk hidup dan ciri-ciri umum dari makhluk hidup.Semoga bermanfaat banyak buat kamu.

Ciri-ciri makhluk hidup adalah :

  1. Memerlukan nutrisi/makanan
  2. Bernafas
  3. Bergerak
  4. Tumbuh
  5. Berkembang biak
  6. Peka terhadap rangsangan
  7. Beradaptasi, serta terdapat susunan kimia
  8. Mengeluarkan zat sisa

Pengertian makhluk hidup adalah suatu organisme yang dapat mempertahankan dirinya dari berbagai perubahan lingkungan dan dapat berkembang biak untuk melestarikan jenisnya. Dalam dunia biologi yang termasuk ke dalam golongan makhluk hidup adalah mikroorganisme seperti bakteri, tumbuhan, hewan, dan manusia.

Klasifikasi makhluk hidup

Klasifikasi sistem 2 Kingdom dinyatakan oleh Aristoteles, bahwa makhluk hidup dibagi menjadi 2 Kingdom (kerajaan), yakni :

  1. Kingdom Animalia (hewan)
  2. Kingdom Plantae (tumbuhan).

Klasifikasi sistem 3 Kingdom dinyatakan oleh Erns Haeckel, bahwa makhluk hidup dibagi menjadi 3 Kingdom, yakni :

  1. Kingdom Monera (bakteri dan ganggang biru)
  2. Kingdom Plantae (tumbuhan) dan
  3. Kingdom animalia (hewan).

Klasifikasi sistem 4 Kingdom dinyatakan oleh Robert Whittaker, bahwa makhluk hidup dibagi menjadi 4 kingdom, yakni:

  1. Kingdom Monera (bakteri dan ganggang biru)
  2. Kindom Fungi (jamur)
  3. Kingdom Plantae (tumbuhan)
  4. Kingdom Animalia (hewan).

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong R.H. Whittaker (1969) menyusun klasifikasi berdasarkan tingkatan makhluk hidup, susunan sel, dan cara memperoleh nutrisi. Klasifikasi ini disebut juga klasifikasi lima kingdom. Pada klasifikasi lima kingdom terjadi perubahan-perubahan yang besar dalam penataan filum. Hal ini disebabkan adanya tambahan satu kingdom, yaitu Protista. Sehingga klasifikasi sistem 5 kingdom, makhluk hidup dibagi menjadi 5 kingdom,yakni:

  1. Kingdom Monera (bakteri dan ganggang biru)
  2. Protista (alga dan protozoa)
  3. Fungi (jamur)
  4. Plantae (tumbuhan)
  5. Animalia (hewan).

Selanjutnya pada tahun 1977 seorang ahli mikrobiologi bernama Carl Woese dan peneliti lain dari Universitas Ilionis Amerika Serikat menemukan suatu kelompok bakteri yang bersifat unik dan berbeda dengan kelompok monera yang lain. Kelompok ini diberi nama Archaebacteria. Sehingga muncul klasifikasi sistem 6 kingdom, yakni perkembangan sistem kalsifikasi 5 kingdom, dimana kingdom Monera dipecah menjadi kingdom Archaebateria dan Eubacteria, sedangkan keempat kindom yang  lain tetap, yakni Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.

Beberapa ciri makhluk hidup antara lain terdiri dari satu atau lebih sel, termasuk kemampuan untuk tumbuh, beradaptasi dan berkembang biak, bersama dengan respon terhadap rangsangan dan proses metabolisme yang diperlukan untuk bertahan hidup. Istilah “makhluk hidup” meliputi hewan, tumbuhan dan organisme sederhana, seperti amuba, jamur, virus dan bakteri.  Secara Ilmiah, makhluk hidup dikelompokkan ke dalam hewan dan tumbuhan, tergantung pada kesamaan mereka.

Sel adalah unit dasar dari makhluk hidup, dan proses dan komponen kimia memiliki kesamaan mendasar dalam semua organisme hidup. Sel mengandung gen yang menentukan karakteristik unik dari makhluk hidup. Selain itu, makhluk hidup membutuhkan energi untuk bertahan hidup.

Tumbuhan menggunakan matahari untuk membuat makanan mereka, tapi hewan tergantung pada makanan dari lingkungan. Makhluk hidup berkembang atau tumbuh melalui perubahan yang diselenggarakan dalam bentuk dan fungsi tubuh.

Pertumbuhan juga melibatkan proses memperbaiki sel-sel dan jaringan yang rusak. Tanggap terhadap lingkungan memungkinkan makhluk hidup untuk beradaptasi dengan perubahan dan bertahan hidup. Kemampuan untuk bergerak secara terbatas pada beberapa makhluk hidup, seperti tumbuhan. Kebanyakan makhluk hidup juga bekerja dan tergantung pada bentuk kehidupan lain untuk bertahan hidup.

Misalnya kebanyakan hewan bergantung pada hewan dan tumbuhan untuk nutrisi. Mereka juga bersaing untuk sumber daya, seperti makanan, air, sinar matahari dan ruang. Ketika makhluk hidup mati, bakteri dan jamur bertindak atas sel dan jaringan mereka, menyebabkan pembusukan dan pelepasan nutrisi ke tanah yang dapat diserap dan dimanfaatkan oleh tumbuhan

Bergerak

Bergerak berarti perpindahan tempat seluruh atau sebagian tubuh organisme. Gerak indah dari satu tempat ke tempat lain disebut gerak aktif, sedangkan gerak sebagian tubuh tanpa harus berpindah tempat disebut gerak pasif. Contoh gerak pasif misalnya mekarnya bunga, gerak akar mencari air.

Bernapas (respirasi)

Bernapas adalah proses mengambil oksigen dari luar dan menggunakannya dalam tubuh untuk proses oksidasi yang akan menghasilkan energy dan sisa pernapasan berupa karbondioksida (CO2) dan air (H2O). Pernapasan dibedakan menjadi dua, yaitu:Ciri-ciri makhluk hidup

  1. Pernapasan aerob, yaitu pernapasan yang menggunakan O2
  2. Pernapasan anaerob, yaitu pernapasan yang tidak menggunakan O2

Peka terhadap rangsang(Iritabilitas)

Makhluk  hidup memiliki kemampuan untuk menanggapi rangsang yang diterimanya dengan melakukan gerak baik gerak pasif maupun gerak aktif.

Tumbuh dan berkembang

Pertumbuhan merupakan pertambahan ukuran yang sifatnya irreversible (tidak dapat balik) dan bersifat kuantitatif (dapat diukur) misalnya tinggi tumbuhan, berat tumbuhan. Sedangkan perkembangan adalah perubahan bentuk dan fungsi sel menuju kedewasaan. Kedewasaan ditandai dengan mulai berfungsi alat reproduksi baik pada tumbuhan maupun hewan.

Berkembangbiak (reproduksi)

Tujuan berkembangbiak adalah menghasilkan keturunan dalam rangka mempertahankan jenisnya dari kepunahan

Mengeluarkan zat sisa (eksresi)

Proses metabolisme yang terjadi dalam tubuh menghasilkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh melalui system eksresi. Alat eksresi pada manusia adalah ginjal mengeluarkan urin, kulit mengeluarkan keringat, hati mengeluarkan empedu dan paru-paru mengeluarkan karbondioksida.

Memerlukan makanan dan Air

Makhluk hidup memerlukan makanan untuk menghasilkan energy, mengganti sel – sel yang rusak dan untuk pertumbuhan. Berdasarkan kemampuan membuat makanan. Makhluk hidup dibedakan menjadi dua, yaitu :

  1. Autotrof, yaitu makhluk hidup yang mampu menyusun sendiri zat organik melalui proses fotosintesis.
  2. Heterotrof, yaitu makhluk hidup yang memperoleh zat organik dengan bergantung pada makhluk hidup lainnya.

Penyesuaian diri terhadap lingkungan (Adaptasi)

Makhluk hidup melakukan adaptasi dengan tujuan untuk mempertahankan hidup / survive terhadap perubahan lingkungan. Contoh adaptasi antara lain ikan paus sering muncul ke permukaan air untuk menghirup oksigen, dan daun jati menggugurkan daun pada musim kemarau.

Related Posts