Asetat

Asetat yang rumus generiknya CH3COO – adalah garam yang berasal dari reaksi asam karboksilat yang disebut asam asetat (CH3-COOH) dan basa kuat dalam larutan berair. Dalam reaksi ini asam kehilangan proton 

CH COOH (aq) ==> CH COO – (aq) + H +         

Asam asetat Ion hidrogen asetat                                     

Contoh basa kuat adalah natrium hidroksida (Na OH). Pada reaksi ini ion natrium (Na ) bergabung dengan gugus asetat dan membentuk dalam hal ini natrium asetat atau disebut juga natrium etanoat .

Dalam hal ini persamaan kimia akhir akan menjadi:

CH COOH (aq) + NaOH (aq) ==> CH COONa (s) + H2O             

Asam asetat Natrium hidroksida natrium asetat air                       

Natrium asetat akan muncul ketika air benar-benar menguap sebagai endapan padat di bagian bawah wadah. Natrium asetat sangat larut dalam air kurang lebih 20 mol/liter pada suhu 100 derajat Celcius.

Baik natrium dan kalsium asetat digunakan dalam industri sebagai pengawet dan terkadang ditambahkan ke roti, biskuit, dan keju untuk menghambat pertumbuhan jamur.  

Molekul asetat lainnya:

Di atas bukanlah satu-satunya cara untuk mendapatkan etil, bisa juga dapat diperoleh dari reaksi menggabungkan dengan asam asetat dan alkohol, di sini kita mendapatkan senyawa yang disebut ester (COO-) dan sebagai alkohol akan menggabungkan asetat jika alkohol adalah metil, etil asetat jika itu etil alkohol, dll.  

Reaksi dalam hal ini akan menjadi:

………………………………………………………………………….. H +

CH COOH (aq) + HOCH (aq) ==> CH COOH (aq) + H O            

Asam asetat Metil alkohol Metil asetat Air                                 

Reaksi ini dilakukan dalam larutan encer asam sulfat (H SO ) dimana ion hidrogen bertindak sebagai katalis. Sebagian besar ester memiliki bau yang menyenangkan, mereka ditemukan di banyak buah-buahan seperti nanas tropis. Mereka juga memiliki penggunaan komersial dalam pembuatan parfum sintetis atau sebagai pelarut industri, serta sebagai bahan baku plastik.  

Kesimpulan : asetat selalu berasal dari asam asetat yang dikombinasikan dengan basa kuat yang melepaskan ion logam yang mengikat gugus karboksilat bermuatan negatif. Mereka juga dapat dibentuk dari asam asetat yang dikombinasikan dengan alkohol yang menghasilkan ester yang dinamai berdasarkan jenis alkohol, metil asetat, etil, dll.

Mereka ditemukan di alam di banyak buah-buahan, memberi mereka bau khas mereka, yang lain diproduksi secara industri dan aplikasinya berkisar dari pengawetan makanan hingga pembuatan bahan kimia dan kosmetik yang berbeda .  

Related Posts