Tautan Energi

Ketika reaksi kimia terjadi, pemutusan ikatan yang ada dalam reaktan juga terjadi, tetapi ikatan baru terbentuk dalam produk.

Proses ini melibatkan studi tentang variasi energi yang memungkinkan penentuan variasi entalpi reaksi.

Pasokan energi memungkinkan pemutusan ikatan reaktan, proses ini endotermik, tetapi ketika ikatan antara produk terbentuk, prosesnya berubah, menjadi eksotermik.

Mengapa ini terjadi? Karena pelepasan energi terjadi.

Energi yang dilepaskan dalam pembentukan ikatan secara numerik sama dengan energi yang diserap dalam pemutusan ikatan itu, oleh karena itu energi ikatan didefinisikan untuk pemutusan ikatan.

Ringkasan: Energi ikat adalah energi yang diserap dalam pemutusan 1 mol ikatan, dalam keadaan gas, pada 25ºC dan 1 atmosfer.

Contoh:

Cl 2 (g) -> 2 Cl (g) DH = 58 Kkal           

2 (g) -> 2 N (g) DH = 226 Kkal          

HCl (aq) -> H (g) + Cl (g) DH = 103 Kkal          

Mari kita hitung DH reaksi C 4 (g) + H 2 (g) -> C 6 (g) ,  

diberikan energi ikat dalam kalori:

C = C… 146,8 kkal / mol C? C… 83,2 kkal / mol                        

C? H… 98,8 kkal / mol H? H… 104,2 kkal / mol                        

DH = 4. 98,8 + 1. 146,8 + 1. 104.2 + 6. (? 98.8) + 1. (? 83.2)           

DH = ? 29,8 kkal  

Konsep Entalpi

Ini adalah studi tentang pertukaran panas dalam reaksi kimia

Untuk menyelesaikan studi kita tentang energi ikat, kita harus mengklarifikasi beberapa konsep yang sering digunakan di dalamnya.

Sistem: Sistem disebut sebagai bagian dari alam semesta fisik yang sifat-sifatnya sedang diselidiki.

Batas: Batas yang menentukan ruang sistem, memisahkannya dari bagian alam semesta lainnya.

Medium: Ini adalah bagian dari alam semesta yang dekat dengan batas-batas sistem, yang dalam banyak kasus dapat berinteraksi dengan sistem.

Ketika reaksi kimia terjadi dalam sistem tertentu, ini mengarah pada pertukaran panas antara sistem yang bereaksi dan lingkungan.

Termokimia mempelajari dengan tepat pertukaran panas ini, serta penggunaannya dalam melakukan pekerjaan.

Jika kalor yang dipertukarkan antara sistem dan medium diukur pada tekanan konstan, hal itu disebut Entalpi atau kandungan kalori dan dilambangkan dengan huruf H. Karena Entalpi (H) adalah pertukaran kalor pada tekanan konstan.

Dalam kaitannya dengan pertukaran panas, reaksi kimia diklasifikasikan menjadi dua jenis:

  • Reaksi eksoterm: Reaksi yang melepaskan kalor ke lingkungan
  • Reaksi endoterm: Reaksi yang menyerap panas dari lingkungan

Related Posts